Overclock adalah sistem operasi kerja dari peripheral komputer yang
melebihi batas, dengan kata lain overclocking adalah usaha untuk
meningkatkan kerja dari peripheral sebuah komputer untuk melewati batas
normalnya. Peripheral yang umum adalah processor, memory, dan graphic
card.
Overclocking ini dilakukan
karena keinganan untuk mendapatkan spek pada komputer yang lebih tinggi
tanpa bantuan dari komputer lain. Atau bisa dikatakan bisa melihat video
versi tinggi tanpa buffering dan bermain game on line dengan lebih
baik.
Karena
overclocking adalah memaksa kinerja peripheral komputer, hal ini bisa
menyebabkan malfunction pada peripheral bahkan bisa juga menghanguskan
garansi produk serta memperpendek umur dari peripheral komputer.
Komponen pendukung dari kegiatan overclock haruslah memadai agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan. Komponen itu adalah :
- Power Suplay Unit : komponen ini adalah yang paling rawan karena apabila komponen ini tidak memadai karena processor/graphic card dipaksa untuk melebihi kinerja normalnya sehingga membutuhkan suplay listrik yang tinggi dan stabil.
- Motherboard : komponen ini berfungsi untuk menjaga stabilitas overclock jadi harus dilengkapi chipset yang baik. Chipset tanpa integrated graphic card akan lebih mudah di overclock seperti motherboard Intel versi P35, P45, P67 dan X38, X48, X58.
- Cooling System : komponen ini juga tidak boleh dilupakan, karena peripheral yang dipaksa bekerja di atas normal akan menghasilkan panas yang lebih tinggi, hal ini bisa menjadi salah satu penyebab rusaknya VGA komputer.
Jadi bagi para pemula overclocker diharapkan tidak
sembarangan dalam memilih komponen komputer yang akan dibuat untuk
overclock karena overclock adalah kegiatan yang sangat beresiko. Lebih
baik Anda sering share dengan teman yang telah punya banyak ilmu tentang
overclock.
Demikian postingan dari Siap Komputerisasi semoga bisa bermanfaat. Silahkan tinggalkan pesan dan komentar Anda dan terima kasih atas kunjungan Anda.